PENS Vaganza 2014 - Nostalgia Tempoe Doloe



Terik mentari pagi membangkitkan semangat. Tidak seperti biasanya, Sabtu (29/11) banyak para mahasiswa berdatangan ke kampus PENS tepatnya di lapangan merah dimana terdapat sebuah acara besar. PENS Vaganza atau yang lebih dikenal dengan PV merupakan acara rutin tahunan BEM PENS yang merupakan megaproker dari Kementrian Dalam Negeri.

PENS Vaganza kali ini mengusung tema ‘Nostalgia Tempoe Doloe’ yang benar-benar terlihat nyata pada acara ini. Pada saat memasuki gate, para pengunjung sudah disambut oleh panitia yang mengenakan pakaian adat jawa. Selain itu, dekorasi batik di sekitar lapangan serta panggung dibuat seperti suasana tempo dulu.

“Masyarakat modern saat ini telah lupa dengan budaya-budaya tradisional, terutama budaya Jawa Timur. Untuk itu, tema ini kami usung untuk mengajak mereka mengingat budaya-budaya Jawa,”  ujar penanggung jawab PENS Vaganza 2014, Dewanti Ekasari.

Banyak sekali acara yang diadakan pada PENS Vaganza tahun ini. Diantaranya terdapat seminar fotografi, lomba fotografi, bazaar, serta musical drama. Untuk musical drama peserta berasal dari mahasiswa PENS 2014. Tiap timnya terdiri dari gabungan dua prodi yang ada di PENS misalnya mahasiswa dair prodi Sistem Pembangkitan Energi (SPE) yang berkolaborasi dengan mahasiswa dari prodi Teknik Elektronika seperti pada kenyataanya. Mereka tetap semangat menampilkan pertunjukan walaupun terik matahari menyengat sekali. “Sangat senang dan lega setelah menampilkan pertunjukan drama musical ini. Akhirnya latihan selama ini terbayar sudah”, kata salah satu peserta drama musical.

Selain itu, SPE juga mengisi stan bazaar yang berada di area lapangan merah. “Kita jualan jajan-jajan, baju- baju. Tema yang kita ambil kali ini adalah garage sale, ujar penjaga stan bazaar SPE. Selain itu juga terdapat berbagai stan bazaar yang menarik dari peserta PMW yang turut memeriahkan lomba bazaar kali ini. Tidak hanya bazaar, peserta seminar dan  peserta fotografi juga ramai berdatangan menuju area stan bazaar, mereka turut meramaikan acara kali ini. Pengunjung juga banyak berdatangan. mereka bermain egrang yang berada dia area bermain tradisional. Selain itu pengunjung juga berfoto ria di photo boot. Mereka juga bisa bermain sepeda kebo yang tersedia.

Hari menjelang malam, hujan mengguyur wilayah Surabaya timur. Acara sempat terhenti sejenak dengan berakhirnya lomba bazaar. Namun, keramaian tidak pernah surut dari pandangan. Setela langit berhenti meneteskan tangisan, acara PENS Vaganza hidup kembali. Performa dari Gavatar akan dimulai. para pengunjung mulai memenuhi audience area. Gavatar merupakan bintang tamu yang berasal dari  Bandung dimana mereka merupakan segerombol pemain musik traditional-modern. Mereka memainkan alat musik angklung. Banyak permainan angklug yang dimainkan  yang diantaranya adalah “smoke on the water oleh Deep Purple”, lagu- lagu daerah sepeti jali-jali, suwe ora jamu, gundul gundul pacul, kodok ngorek, hingga apuse. Setelah pertunjukan dari Gavatar ada pertunjukan teatrikal dari UKM teater serta tarian dari UKM tari.

Selain acara-acara terebut juga ada selingan berupa pengumuman pemenang Mading Competition yang merupakan proker dari Kementrian Komunikasi dan Informasi, pemenang lomba bazaar, Lomba Fotografi, serta pemenang lomba drama musical.  Acara PENS Vaganza di tutup dengan penampilan band bernama “Paimin and The Background dan teriakan kembang api dari berbagai sudut di PENS. (Riz)

0 komentar :